Bahaya kurang tidur

Tidur merupakan aktivitas alamiah semua orang yang dilakukan setiap hari. Rata-rata sepertiga dari kehidupan manusia dihabiskan waktunya untuk tidur dan beristirahat. Dengan cukup tidur dan beristirahat, maka memori seseorang akan lebih kuat. Selain itu, tidur cukup juga akan membantu meredakan rasa nyeri yang dirasakan oleh tubuh.

Bahaya kurang tidur

Dengan tidur yang cukup dan berkualitas, maka pikiran akan menjadi lebih rilex, sehingga mood seseorang akan menjadi lebih baik. Selain itu, beberapa penelitian ilmiah menyebutkan, seseorang yang yang tidur selama 7 jam akan memiliki sistem imun yang baik untuk mencegah penyakit berbahaya.


Efek buruk kurang tidur

Gaya hidup dan kesibukan seseorang sering menjadi penyebab yang menyita waktu seseorang untuk mendapatkan jam tidur yang cukup. Beberapa pekerjaan seseorang terkadang menghambat waktu untuk memberikan tidur yang cukup, terutama bagi mereka yang bekerja pada malam hari.

Seseorang yang jam tidurnya kurang dan tidak teratur akan dapat mengakibatkan hal-hal buruk yang dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa, kurangnya waktu tidur dapat mengurangi performa seseorang untuk melakukan aktivitas. Selain itu, kurangnya tidur seseorang juga bisa menyebabkan seseorang mengalami kecelakaan yang di sebabkan oleh rasa mengantuk. Sedangkan dampak buruk kurangnya kurangannya tidur pada seseorang akan dapat menyebabkan berbagai macam penyakit seperti gagal jantung jantung serangan jantung stroke tekanan darah tinggi obesitas diabetes dan penyakit berbahaya lainnya resiko menderita penyakit tersebut akan semakin besar dengan bertambahnya lamanya kekacauan pola tidur seseorang.

Seseorang yang kekurangan jam tidur dalam sehari tiga kali lebih mudah terkena sakit dan penyakit dibandingkan dengan orang yang cukup dengan tidurnya. Oleh karena itu cukup tidur anda untuk menjaga kesehatan dan menjaga tubuh agar selalu bugar.


Efek buruk kelebihan tidur

Walaupun kurang tidur mempunyai efek yang tidak baik bukan berarti orang dengan kelebihan tidur akan memberikan manfaat dari berbagai penelitian mengungkapkan bahwa seseorang yang terlalu lama tidur juga tidak baik dan membahayakan kesehatan orang-orang yang tidur melebihi jam juga bisa terkena penyakit jantung serta mati muda.


Berapa lama waktu tidur yang baik?

Kekurangan tidur dan kelebihan tidur akan memberikan efek buruk bagi kesehatan dan menyebabkan beberapa penyakit. Oleh karena itu seharusnya kita tidur dengan teratur, tidak kurang maupun berlebihan dalam mengatur waktu tidur kita. 18 peneliti dunia yang tergabung dalam National Sleep Foundation telah melakukan evaluasi studi seputar tidur manusia untuk menentukan panduan berapa banyak seharusnya jam tidur yang dibutuhkan manusia.

Panduan yang di keluarkan oleh para peneliti tersebut pada bulan februari 2015 untuk memenuhi kebutuhan tidur manusia adalah sebagai berikut:

Bayi dengan usia 0-3 bulan membutuhkan tidur antara 14-17 jam per hari.
Bayi dengan usia 4-11 bulan membutuhkan tidur antara 12-15 jam per hari.
Balita dengan umur 1-2 tahun membutuhkan tidur antara 11-14 jam per hari.
Balita dengan umur 3-5 tahun membutuhkan tudur antara 10-13 jam per hari.
Remaja berumur 14-17 tahun membutuhkan tidur antara 8-10 jam per hari.
Dewasa muda berumur 18-15 tahun membutuhkan tidur antara 7-9 jam per hari.
Dewasa berumur 26-64 tahun membutuhkan tidur 7-9 jam per hari
Lansia berumur lebih dari 64 tahun membutuhkan tidur antara 7-8 jam per hari.

Para peneliti yang tergabung dalam National Sleep Foundation membuat rentan waktu tidur berbagai usia lebih fleksibel, karena menilai bahwa setiap manusia membutuhkan waktu tidur yang berbeda-beda sesuai dengan umur. Oleh karenanya, ada beberapa yang membutuhkan waktu tidur lebih lama, dan ada yang membutuhkan waktu tidur berdasarkan batas aturan tidur yang normal.

Jadi, apabila anda ingin hidup normal dan sehat, biasakan diri anda dengan tidur yang cukup setiap harinya dengan mengikuti panduan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bahaya kurang tidur"

Post a Comment